TEGURLAH YANG MENEGUR

 ce mi kum...pembaca yang budiman..
gue telat ya ngepostnya?maaf deh.gue kan biasanya ngepost tiap malam minggu kali ini gue terpaksa harus ngepost di minggu malam.malam minggu lewat,minggu malam pun jadi.berhubung karena laptop gue(si bule)lagi sakit terus masuk ke UGD sampai koma beberapa jam terus siuman dan gue harus bayar mahal untuk itu dan naasnya ternyata si bule belum sembuh total,jadi terpaksa gue rela habisin kuota gue buat ngepost lewat gadged gue.ini demi loh,loh dan lo.ehh lo juga.



sebenarnya gue ingin bercerita sedikit mengenai kebiasaan teman kelas gue atau mungkin kebiasaan kebanyakan pelajar lainnya.

waktunya curhat.

gue sebenarnya heran banget sama teman kelas gue yang selama ini dan sampai saat ini belum pernah bisa memahami betul makna dari teguran yang berbunyi,jangan ributt..seakan itu hanyalah angin lalu di telinga mereka.itu semua mungkin karena mereka sudah cinta kali sama si ribut sampai setiap harinya selalu ingin bersama siribut.

entah apa penyebabnya dan dari mana asalnya, tapi ribut di kelas gue terkadang muncul dari kelucuan yang sebenarnya tidak lucu.itu menurut gue atau mungkin sebagian teman gue kadar lucunya tinggi kali ya?.sehingga satu kata pun yang terdengar itu lucu dan semua tertawa ribut.aneh
dan di saat tertawa ribut itulah keadaan akan menjadi ribut kuadrat.mengapa?karena sebenarnya ada sebagian teman gue yang kadang risih dengan ribut dan terkadang juga senang kok sama ribut.nah yang risih inilah yang kadang menegur dengan cara gerombolan kepada yang ribut,tapi naasnya setelah menegur yang ribut duluan malahan mereka.siapa? ya tau diri aja lah.

dan di lain semua itu ada juga lo yang kadang memancing keributan disaat suasana kelas lagi hening.yang seperti ini teman gue yang kurang perhatian sebenarnya karena tujuan dia ribut semata-mata hanyalah untuk mendapatkan perhatian.

sebenarnya sih ribut itu akan menyimpan kenangan yang tak terlupakan nantinya dan mungkin itulah cara kami menikmati masa-masa akhir sma.namun yang menjadi masalah karena ribut wali kelas kami sempat ngambek sampai beberapa hari ngak mau ngajar langsung sujud syukur.dan yang lebih paranya lagi mahluk asing teman gue juga ngamuk marah menegur kami dengan menampakkan dirinya lewat tubuh teman gue dengan teriakan.jangan ribut.mahluk lain aja benci sama yang namanya ribut apalagi wali kelas gue.nyadar dong.jadi pesan gue ke mahluk asing itu.tegur lah yang menegur,karena sesungguhnya yang ribut itu merekalah yang menegur'peace.

jadi please jangan ribut lagi dong..gue menegur ya?,berarti gue juga suka ribut dong.ya bisa jadi juga.

nah ini cerita gue,mana cerita lo??